
Perceraian Berbeda Dengan Perpisahan
Selama ini orang tua kerapkali mengalami masalah yang berdampak buruk pada mahligai rumah tangga. Kerapkali para orang tua mengambil jalan pintas untuk menyelesaikannya.
Kasus perceraian meningkat di sejumlah daerah bukan dikarenakan kemiskinan !!!!!
Perceraian tidak ada kaitan dengan kemiskinan karena perceraian dasarnya adalah kebencian yang amat sangat dengan mencari alibi alasan kuat seakan-akan membenarkan diri.
Di mana-mana perceraian selalu memiliki alasan kuat bagi suami atau istri.
Tidak ada alasan perceraian karena suami atau istrinya miskin.
Kadang-kadang bila ada masalah entah mengapa tiba-tiba sang suami atau sang istri pisah ranjang, pisah tempat ditidur dalam jangka waktu yang tidak terbatas.
Perpisahan ini sifatnya benar-benar memisahkan secara fisik namun ada kemungkinan bisa kembali ! Masih ada kemungkinan meski kecil.
Perpisahan tidak resmi atau tidak diakui secara hukum dan sifatnya mengantung, tidak jelas, sehingga banyak pasangan yang melakukan hal ini.
Bisa jadi sang suami atau istri sengaja melakukannya dengan berbagai alasan. Tujuannya kemungkinan besar untuk memberikan 'hukuman' atau balasan sebagai rasa sakit agar terpenuhi.
Kadang bisa kembali atau kadang tidak tergantung seberapa besar cinta yang masih ada.
Perceraian sangat sulit untuk kembali lagi karena selain sah secara hukum juga ada rasa malu. Karena harus menikah lagi memulai dari nol.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar