
Menerima keadaan apa adanya adalah bagian tersulit dari kehidupan umat manusia di dunia ini. Kalau saat ini merasa pola hidupnya terasa nyaman dan bisa menikmati maka berdampak besar bagi keberlangsungan hidup selanjutnya.
Kerapkali terjadi pasangan gagal menikah kalau tidak ada restu dari orang tua.
Selama ini sudah menjadi rahasia umum bahwa pernikahan tidaklah urusan cinta murni yang sesungguhnya.
Pernikahan akan cinta tidak berdiri sendiri hanya karena benar-benar cinta.
Sekali lagi ada urusan tambahan lagi.
Pernikahan sudah melalui sebuah proses seleksi oleh calon pasangan yang akan menikah. Kalau tidak maka bencana segera mendarat !!!!!!
Salah satu contohnya :
Kalau saat ini berasal dari keluarga ekonomi berlebihan maka akan memilih pasangan dengan status minimal sama dengan dirinya saat ini.
Dan akan bahagia lahir batin kalau salah satu memiliki kelebihan yang luar biasa. Faktor ekonomi kerapkali menjadi acuan utama.
Padahal menikah idealnya bukan mencari kekayaan namun mencari kemesraan, kebahagiaan, dan ketentraman batin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar