Kehancuran ekonomi atau kehancuran rumahtangga bisa membuat psikologis menjadi terganggu, kacau bahkan cenderung stress. Akan tetapi bagi yang sangat mencintai keluarga.
Cinta yang besar terhadap anak istri, suami, keluarga tanpa diimbangggi oleh kemampuan iman yang kuat dan pola pikir yang cerdas akan mudah goyah.
Kekacauan pola pikir psikologis bisa membuat kehancuran bagi diri sendiri.
Semua ini tergantung bagaimana cara pandang dan cara pikir dengan melihat jelas dengan logika berpikir sehat. Kehancuran di dalam rumahtangga bisa bermacam-macam penyebabnya.
Mulai ditinggal selingkuh, ditinggal selingkuh lalu minta balik kembali atau minta cerai, kematian orang-orang tercinta, hingga kebangkrutan ekonomi.
Satu hal yang bisa saya bagikan untuk para orang tua atau pasangan yang tertimpa masalah seperti ini.
Begini caranya :
FOKUSKAN PADA INTI MASALAHNYA DAN PILIH SEDETIL MUNGKIN UNTUK MENGETAHUI SOLUSINYA. HADAPAI KENYATAAN DENGAN MENERIMA DENGAN LAPANG DADA APAPUN YANG TERJADI. RELAKAN KEPERGIAN KALAU MEMANG DIA MENGINGINKANNYA, CINTA AKAN SELALU TUMBUH KALAU KITA JUJUR DAN SETIA AKAN TUHAN. URUSAN EKONOMI TERJADI KALAU BESAR PASAK DARIPADA TIANG MAKA KONSEPNYA HARUS TAHU DIRI. SIAPA DIRI KITA HARUS DIPELAJARI TERLEBIH DAHULU. KESOMBONGAN TIADA GUNA DI DUNIA INI KARENA UNTUK APA ? KARENA SEMUA ORANG DI DUNIA INI BENCI KESOMBONGAN KARENA KESOMBONGAN MEMBUTUHKAN PUJIAN. SEKALI LAGI HADAPI MASALAH DENGAN IMAN TERBUKA DAN MENERIMA DENGAN JUJUR.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar