Menikah sebagian agama dikatakan hukumnya wajib. Selain itu menikah adalah bagian dari relasi natar manusia untuk menghasilkan keturunan.
Persoalan muncul ketika EGO manusia sangat kuat mempengaruhi kepribadian seseorang.
Dampaknya lebih banyak negatifnya. Contoh kecil saja terlalu sensitif memilih pasangan yang sesuai pilihan hatinya. Pilihan pasangan tidaklah sama seperti memilih barang atau benda yang berdasarkan hak prerogatif.
Sekali lagi tidak ada dasar atas pilihan pribadi.
Inilah tips memilih pasangan yang cerdas :
- lihat diri Anda sedalam-dalamnya, apakah sudah pantas, siap untuk menikah.
- perhatikan karakter pilihan yang Anda pilih karena dasar pemilihan jodoh/pasangan bukan diri sendiri. bukan berarti kalau kita ganteng, cantik, kaya cerdas, pekerjaan mapan maka semua pasangan harus sama atau seimbang.
- perhatikan sekali lagi penampilan diri kita secara fisik dan non fisik.
- apa yang terjadi kalau pilihan Anda, jodoh Anda bukan yang anda harapkan namun dia sangat mencintai Anda dan ingin hidup bersama
- cintailah seseorang yang telah mencintai Anda karena pernikahan adalah dasarnya cinta bukan harta.
Bila Anda masih berharap seseorang seperti yang Anda ingin maka ego semakin kuat untuk menjauhkan dari seseroang
yang mencintai Anda. Cintalah yang Anda harapkan bukan yang lain kalau ingin menikah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar