JARAK TEMPO DULU foto by reno bp |
Jutaan kali penulis menemui beberapa rekan yang sedang dirundung masalah rumah tangga. Penulis sangat tertarik membahas secara detil kasus-kasus perceraian.
Alasannya adalah perceraian sama halnya dengan percintaan.
Keduanya sama-sama misteri, bagaikan halimun di kala senja, dingin, sejuk, terlihat namun tidak bisa tesentuh bahkan tidak bisa tergengam oleh telapak tangan. Kalaupun bisa hanya dalam hitungan detik hilang. Artinya hanyam bisa menyentuh tanpa bisa mengenggam utuh.
Perceraian selalu dianggap aib, prahara, bencana besar sehingga siapa saja yang telah bercerai tidak mau mengungkap sebab dan akibatnya.
Baik laki-laki atau perempuan yang telah bercerai kalau ditanya selalu menghindari pertanyaan yaitu
MENGAPA BERCERAI ???????????????
Kalaupun menjawab selalu tidak jelas, dirahasiakan, dan selalu ditutupi. Seakan-akan orang lain tidak perlu tahu.
Perceraian selalu dianggap musibah bagaikan tsunami yang meluluh lantakan relung hati hingga hancur lebur. Padahal.....kalau perceraian bisa terungkap tuntas akar masalah maka bisa belajar dan mempelajarinya lagi agar tidak terulang.
Pelajaran penyebab perceraian bisa menjadi bagian pelajaran kehidupan orang lain. KARENA PERCERAIAN ADALAH TSUNAMI KEMANUSIAN DAN MORALITAS YANG MENGHANCURKAN UMAT MANUSIA.